Friday, December
16, 2016 1:01:13 PM
Di laboratorium
agama masjid UIN Sunan Kalijaga (saya bagi) terdapat tiga wilayah atau kelompok
orang. Yang pertama di tengah, emperan, dan serambi dekat toilet. Dominasi di
wilayah tengah ditempati oleh mahasiswa dan orang luar. (mungkin) yang lebih
soleh. Beberapa diantaranya saat solat, terdengar jelas ditelinga saya apa yang
mereka lantunkan, ada juga seperti orang ayan. Saking khusuknya barangkali. Di
masjid-masjid lain kadangkala beberapa orang setelah beberapa saat takbir
pertama mereka menundukkan kepala, seperti mengintip apakah kaki mereka sudah
sebaris lurus dengan shof. Rasa waswas yang lucu. Kembali lagi, di emperan
bagian utara didominasi para pegawai atau staff akademik dan rektorat beberapa.
Ada yang asik mengobrol, menerawang langit, merenung, padahal khotbah masih
berlangsung. Muka-muka kusam semua. Meskipun sedikit diantaranya terlihat
khusyuk beribadah. Di paling pinggir masjid, ada mahasiswa, dosen bahkan
jajaran dekanat. Halah, saya bingung dengan motifasi apa mereka berangkat ke
masjid. Berteduh rindang sambil menikmati sejuknya udara masjid? Mengobrol asik
dengan beberapa kolega? Tidak kebagian tempat didalam masjid? Atau bagaimana?
Saya heran lagi
ketika iqomah sudah dikumandangkan, beberapa menit masih saja ada yang masih
maju untuk memenuhi shof. Padahal dianjurkan untuk langsung rapat berbaris
shof. Ah, ini hanya pembacaan sementara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar