Selasa, 12 Oktober 2021

Ketika Kamu Mencinta

Ketika kamu mencinta, ada ketakutan di dalamnya. Takut akan perpisahan, takut tidak dicintai balik atau bahkan ditolak. Mencintai ketenangan, maka takut akan terjadi kepanikan, kegelisahan. Mencintai harta, kaya raya, dan hidup yang aman maka takut miskin dan hidup dalam ketidakpastian.

Karena di dunia, dualitas itu merupakan keniscayaan. Ada hidup ada mati. Ada pertemuan ada perpisahan. Ia yang terikat pada salah satunya adalah ia yang lupa bahwa dualitas itu merupakan dua sisi dari satu koin yang sama. "Jadi apakah itu memang benar cinta?" Tanya seorang teman, datang memberiku satu pertanyaan reflektif.

Karena cinta, senang terhadap sesuatu namun mengharapkan timbal balik, mengharapkan ada perubahan, maka itu bukanlah cinta namun ego untuk mempertahankan sesuatu. Ego yang takut jika ia kehilangan sesuatu, maka ke mana ia akan bersandar?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menyadari Kemelekatan (2)

Ini adalah fenomena. Di mana kita sendiri tak menyadari akan pengerucutan fokus dan lupa akan hal-hal sekitar. Sehingga, ketika kenyataan be...